Kemen LHK akan Revitalisasi Kawasan Ekosistem Taman Nasional Tesso Nilo

Metrotvnews.con, Pekanbaru: Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tengah menyiapkan langkah revitalisasi kawasan ekosistem Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) di Provinsi Riau. Taman Nasional ini hanya tersisa sepertiga dari total luas wilayah seharusnya.

"Revitalisasi kawasan ekosistem bukan hanya taman nasional, ada juga hutan produksi yang telah jadi konsesi termasuk yang sudah dicabut dan yang diokupasi masyarakat. Karena TNTN sudah sepertiga sisanya yang tinggal, lainnya sudah diokupasi," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dalam rangkaian Peringatan Hari Lingkungan Nasional di Pekanbaru seperti dilansir Antara, Sabtu (23/7/2016).

Kemen LHK akan Revitalisasi Kawasan Ekosistem Taman Nasional Tesso Nilo (Video Source : metrotvnews.com)

Siti mengatakan, masyarakat menjadi poin penting dalam pelaksanaan program ini. Kementerian akan mendorong masyarakat yang telah ada di sana dan mengembangkan pola hutan tanaman rakyat.


Penampakan perambahan kawasan Taman Nasional Tesso Nilo dari udara. ANT/FB Anggoro.

Baca :

1. Informasi Terbaru Seputar Teknologi Mutakhir (DetikInet)
2. Berita Seputar Kota Slawi dan Tegal (SlawiAyu)

Pemerintah pun akan meminta masyarakat yang terlanjur menanam sawit di wilayah itu untuk dipindahkan. Kementerian, kata Siti, akan mengerjakan permasalahan tata batas dan sertifikat tanah yang ada di wilayah itu.

Mantan politikus NasDem ini mengaku telah melakukan identifikasi data melalui tim penasehat dan berbagai Lembaga Swadaya Masyarakat yang memahami kondisi wilayah itu.

"Kita sudah punya data dan akan mulai identifikasi semua persoalan dan berkolaborasi untuk menyelesaikannya. Juga terkait patroli di taman," kata Siti.

Siti ingin masyarakat bisa membangun koperasi dengan pola hutan tanaman rakyat. Siti berharap revitalisasi bisa berjalan sistematif, produktif, dan mengungtungkan masyarakat dengan koperasi itu.

Koordinasi antara Pemerintah Provinsi Riau pun diperlukan untuk mewujudkan hal itu. Sumber daya manusia yang terlibat dalam masalah itu harus berkolaborasi dan masuk ke dalam melihat persoalan sesungguhnya. Dia meminta berbagai pihak seperti itu karena proses pemulihan kawasan TNTN sudah belasan tahun tak diselesaikan.

"Yang paling penting itu badan pengembangan desa bagaimana desa bisa
diproduktifkan. Karena ada adat, budaya dan sebagainya sebagai modal sosial
yang bisa diaplikasikan," pungkas Siti.


Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/2016/07/23/559318/kemen-lhk-akan-revitalisasi-kawasan-ekosistem-taman-nasional-tesso-nilo