Selasa, 25 Agustus 2015

Cara Mengetahui Keperawanan & Keperjakaan Dari Bentuk Badan

Keperawanan perempuan & keperjakaan cowok tidak jarang kali jadi pertanyaan pasangan dalam kehidupan sehari-hari. Tapi apakah benar kita bisa mengetahui keperawanan atau keperjakaan seseorang cuma bersama menyaksikan bersama mata telanjang atau bahkan makin jauh, merasakannya?

Sebelum kita mendiskusikan aspek apa saja yg sanggup jadi penanda perawan & perjaka atau tidaknya satu orang, ada baiknya kita butuh sejajarkan pemahaman menyangkut gagasan keperawanan perempuan & keperjakaan laki laki.

Cara Mengetahui Keperawanan & Keperjakaan Dari Bentuk Badan
Cara Mengetahui Keperawanan & Keperjakaan Dari Bentuk Badan


Apa yg dimaksud dgn keperawanan perempuan atau keperjakaan laki-laki?

Perdana, butuh kita satukan pemahamam tentang definisi keperawanan atau keperjakaan. Terdapat dua ide yg dipahami warga tentang bersama keperawanan wanita, merupakan :

- Hilangnya keperawanan ditandai oleh robeknya himen wanita,

- Hilangnya keperawanan sebab sudah berhubungan intim utk perdana kali,

Gimana bersama keperjakaan laki laki? Keperjakaan cowok lebih mengarah pada definisi sosial di mana satu orang laki-laki belum sempat berhubungan intim. Kepada laki laki tak ada struktur fisik yg mengalami perubahan dgn interaksi seksual.

Himen adalah membran tidak tebal yg berada di dekat muara vagina. Himen mempunyai pori atau lubang sektor tengahnya maka darah menstruasi bakal ke luar. Rata Rata, tidak sedikit orang menyamakan bahwa seseorang bersama himen yg rusak yakni seseorang yg sempat berhubungan seksual. Perihal ini merupakan pemikiran yg salah.

Bentuk Tubuh Perawan dan Perjaka
Bentuk Tubuh Perawan dan Perjaka


Himen wanita bisa robek meskipun tak laksanakan pertalian intim, merupakan dikarenakan kecelakaan, pemakaian tampon, atau masturbasi. Bahkan ada serta wanita yg tak memliki himen. Tak seluruh wanita dilahirkan dgn selaput dara.

Kepada kasus seperti ini pastinya definisi perawan tak bakal ditentukan berdasarkan ada atau tak selaput dara. Sebaliknya ada pun kondisi di mana wanita telah berhubungan intim, tetapi himennya tetap utuh, yg dinamakan himen yg elastis.

Menjadi, Apakah Mengizinkan Mengetahui Dengan Cara Tentu Apakah Satu Orang Perempuan Atau Laki Laki Sempat Berhubungan Pada Awal Mulanya?

Jawabannya ialah tak. Jika riwayat berhubungan cuma didasarkan terhadap ada tidaknya selaput dara, sehingga factor ini bakal dilakukan dgn enteng. Tapi, seperti yg sudah dipaparkan bahwa tidak sedikit factor yg mempengaruhi keutuhan selaput dara seseorang perempuan. Kepada kasus keperjakaan laki laki, factor ini jadi jauh lebih susah utk ditentukan.

Thanks you for reading my writing, you need to know that this is one of the blogs that I manage alone. Please do not use AdBlock for me to stay alive by writing blogs as you read.


EmoticonEmoticon