Rabu, 10 Agustus 2016

Presiden Turki Umumkan Status Darurat Selama Tiga Bulan

WolipopDetik.Xyz, Ankara: Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan penerapan status darurat selama tiga bulan. Perintah dikeluarkan usai kudeta gagal yang terjadi pekan lalu.

 
Penerapan status darurat ini ditujukan untuk memburu kelompok yang disebutnya sebagai "teroris" yang telah melakukan kudeta pada 15 Juli lalu. 
 
Sebelumnya Erdogan menuduh pendukung dari ulama Fethullah Gulen, berada di balik kudeta ini. Operasi terhadap pengikut Gulen berujung pada pemecatan sekitar 50 ribu terduga konspirator kudeta.
 
"Penerapan status darurat dibutuhkan untuk mengeluarkan elemen organisasi teroris, yang terlibat dalam upaya kudeta," ujar Erdogan di Ankara, seperti dikutip Reuters, Kamis (21/7/2016).
 
"Meskipun langkah keras dilakukan untuk meningkatkan keamanan, pemerintah berjanji tidak akan melalukan kompromi dalam menegakkan demokrasi," tuturnya.
 
Pengumuman ini dilakukan menyusul pertemuan panjang dalam dewan keamanan nasional Turki dan kabinet yang diketuai oleh Erdogan di istana kepresidenan.