Rabu, 13 Juli 2016

Wahana Antariksa Juno Akhirnya Tiba di Jupiter

WolipopDetik.Xyz: Setelah menempuh perjalanan lebih dari lima tahun, wahana antariksa Juno akhirnya tiba di orbit Jupiter.

Menurut Popular Science, Juno berhasil merapat ke planet terbesar di sistem tata surya pada pukul 11.53 WIB siang tadi. NASA bersama divisi Jet Propulsion Laboratory menyambut gembira pencapaian ini, apalagi Juno tiba di saat yang sama dengan perayaan hari kemerdekaan Amerika Serikat.

Wahana Antariksa Juno Akhirnya Tiba di Jupiter
Wahana Antariksa Juno Akhirnya Tiba di Jupiter (Video Source : metrotvnews.com)
Tahap selanjutnya, Juno akan diterbangkan menuju salah satu tempat paling berbahaya di sistem tata surya, yaitu bagian kutub dari Jupiter.

Bagian yang belum pernah dijelajahi oleh siapapun tersebut memang memiliki banyak misteri yang menunggu untuk diungkap, salah satunya adalah keberadaan aurora raksasa yang terus menyelimuti Jupiter.

Baca :
  1. Informasi Terbaru Seputar Teknologi Mutakhir (DetikInet)
  2. Jasa Projek Skripsi & KP Murah (PastiIn Bimbel)

Banyak hal yang harus diperhitungkan oleh NASA agar Juno bisa sampai di bagian kutub dari Jupiter. Beberapa kendala di antaranya adalah kecepatan Juno yang kini masih berada di kisaran 265.000 KM/jam, serta daya magnetik Jupiter yang sangat kuat.

Kondisi tersebut diperparah dengan perintah NASA yang hanya bisa diterima oleh Juno setiap 48 menit sekali. Meski demikian, NASA dan JPL telah mempersiapkan skenario khusus untuk membawa Juno ke salah satu bagian paling misterius di alam semesta.

Selain telah membawa sensor dan alat eksperimental lainnya, wahana antariksa Juno juga dilengkapi dengan kamera khusus bernama JunoCam. Kamera tersebut mampu mengambil gambar beresolusi tinggi dari Jupiter secara langsung. Peralatan tersebut akan digunakan NASA untuk mengamati kutub Jupiter.

Jupiter merupakan planet kelima di sistem tata surya. Planet terbesar yang dikategorikan sebagai "Gas Giants" tersebut sangat dikenal dengan badai di kawasan atmosfernya. Badai tersebut diketahui sebagai badai paling kencang di sistem tata surya yang dinamakan The Great Red Spot.

Hebatnya, diamater badai di Jupiter mencapai tiga kali diameter Bumi. Jupiter juga memiliki banyak sekali satelit natural, lebih tepatnya 67 bulan.

Sumber : http://teknologi.metrotvnews.com/read/2016/07/05/552175/wahana-antariksa-juno-akhirnya-tiba-di-jupiter

Thanks you for reading my writing, you need to know that this is one of the blogs that I manage alone. Please do not use AdBlock for me to stay alive by writing blogs as you read.


EmoticonEmoticon